Cara Root Xiaomi 5A: Panduan Lengkap Untuk Pengguna Pemula

Posted on
Cara Root Xiaomi Redmi 5A MIUI 10.3.2 YouTubeCara Root Xiaomi Redmi 5A MIUI 10.3.2 YouTube

Apa itu Rooting?

Sebelum kita memulai panduan cara root 5A, mari kita bahas terlebih dahulu apa itu rooting. Rooting adalah proses mengizinkan pengguna untuk mendapatkan akses penuh pada sistem operasi pada perangkat mereka. Dengan melakukan rooting, pengguna dapat menghapus aplikasi bawaan, menginstal aplikasi yang memerlukan akses root, dan melakukan perubahan pada sistem operasi yang tidak mungkin dilakukan pada perangkat yang tidak di-rooting. Namun, perlu diingat bahwa rooting dapat membatalkan garansi perangkat Anda dan dapat menyebabkan kerusakan pada perangkat jika tidak dilakukan dengan benar. Oleh karena itu, pastikan Anda melakukan rooting dengan hati-hati dan hanya jika Anda memahami risiko yang terkait.

Mengapa Meng-root Xiaomi 5A?

Xiaomi 5A adalah ponsel cerdas yang sangat populer di kalangan pengguna . Namun, seperti pada kebanyakan perangkat Android, 5A juga memiliki pembatasan yang menghalangi pengguna untuk melakukan perubahan tertentu pada sistem operasi mereka. Dengan melakukan rooting pada 5A, pengguna dapat menghapus aplikasi bawaan yang tidak mereka butuhkan, meningkatkan performa perangkat, dan menginstal aplikasi yang memerlukan akses root.

Langkah-langkah Cara Root Xiaomi 5A

Sebelum kita mulai, pastikan bahwa perangkat 5A Anda sudah diisi daya penuh dan backup data Anda terlebih dahulu. Selain itu, pastikan juga bahwa Anda sudah mengunduh dan menginstal perangkat lunak yang diperlukan sebelumnya. 1. Aktifkan mode pengembang pada perangkat Anda dengan cara masuk ke pengaturan, pilih tentang telepon, dan ketuk nomor build tujuh kali hingga muncul notifikasi bahwa “Anda sekarang menjadi pengembang”. 2. Aktifkan opsi debugging USB dengan cara masuk ke menu pengembang, pilih opsi debugging USB, dan aktifkan opsi ini. 3. Unduh file TWRP dan Magisk pada perangkat 5A Anda. 4. Hubungkan perangkat 5A Anda ke komputer Anda menggunakan kabel USB. 5. Buka perangkat lunak ADB pada komputer Anda dan ketikkan perintah “adb devices”. Jika perangkat Anda terdeteksi, Anda siap untuk melanjutkan proses rooting. 6. Ketikkan perintah “adb reboot bootloader” di jendela perintah dan tekan enter. Perangkat 5A Anda akan mulai booting ke mode bootloader. 7. Setelah perangkat Anda masuk ke mode bootloader, ketikkan perintah “fastboot devices” untuk memastikan bahwa perangkat Anda terhubung dengan komputer. 8. Selanjutnya, ketikkan perintah “fastboot flash recovery twrp.img” untuk menginstal TWRP pada perangkat Anda. 9. Setelah TWRP terinstal, ketikkan perintah “fastboot reboot” untuk me-reboot perangkat Anda. 10. Setelah perangkat Anda berhasil reboot, masuk ke mode TWRP dengan cara menekan tombol volume atas dan tombol power secara bersamaan. 11. Di dalam mode TWRP, pilih opsi “Install” dan pilih file Magisk yang sudah Anda unduh sebelumnya. 12. Setelah proses instalasi selesai, reboot perangkat Anda. 13. Setelah perangkat Anda selesai reboot, Anda telah berhasil melakukan rooting pada 5A Anda.

FAQ: Pertanyaan yang Sering Diajukan

1. Apakah rooting dapat merusak perangkat saya?

Ya, jika tidak dilakukan dengan benar, rooting dapat merusak perangkat Anda. Pastikan Anda memahami risiko yang terkait dengan melakukan rooting dan melakukan proses rooting dengan hati-hati.

2. Apakah saya perlu backup data sebelum melakukan rooting?

Ya, backup data Anda sebelum melakukan rooting sangat penting. Hal ini dapat membantu Anda mengembalikan data Anda jika terjadi masalah selama proses rooting.

3. Apakah rooting dapat membatalkan garansi perangkat saya?

Ya, rooting dapat membatalkan garansi perangkat Anda. Pastikan Anda memahami risiko yang terkait dengan melakukan rooting dan mempertimbangkan keputusan Anda dengan hati-hati.

4. Apa itu TWRP dan Magisk?

TWRP adalah custom recovery yang digunakan untuk menginstal file root pada perangkat Android. Magisk adalah perangkat lunak yang memungkinkan pengguna untuk menginstal aplikasi yang memerlukan akses root pada perangkat mereka.

5. Apakah saya bisa menghapus aplikasi bawaan setelah melakukan rooting?

Ya, setelah melakukan rooting, Anda dapat menghapus aplikasi bawaan yang tidak Anda butuhkan pada perangkat Anda.

6. Apakah saya bisa mengembalikan perangkat saya ke pengaturan pabrik setelah melakukan rooting?

Ya, Anda dapat mengembalikan perangkat Anda ke pengaturan pabrik setelah melakukan rooting dengan melakukan proses factory reset pada perangkat Anda.

7. Apakah saya bisa menginstal ROM custom setelah melakukan rooting?

Ya, setelah melakukan rooting, Anda dapat menginstal ROM custom pada perangkat Anda.

8. Apakah saya bisa meng-update sistem setelah melakukan rooting?

Ya, Anda masih dapat meng-update sistem setelah melakukan rooting. Namun, perlu diingat bahwa proses update mungkin akan menghapus akses root pada perangkat Anda.

Kesimpulan

Melakukan rooting pada perangkat seperti 5A dapat memberikan akses penuh pada sistem operasi perangkat Anda. Namun, pastikan Anda memahami risiko yang terkait dengan melakukan rooting dan melakukan proses rooting dengan hati-hati. Dengan mengikuti panduan cara root 5A di atas, Anda dapat dengan mudah melakukan rooting pada perangkat Anda dan membuka kemampuan penuh yang ditawarkan pada sistem operasi .

Gravatar Image
Saya adalah penulis lulusan Universitas terkenal di Indonesia, Sebagai Co-Founder sekaligus Content Specialist di NETNOT yang memiliki passion menulis artikel seputar HP, Laptop, dan Game.

Leave a Reply